21 Maret 2014

Kebakaran Tajuk (Pengantar Perlindungan Hutan)



BAB I
PENDAHULUAN

1.1            Latar Belakang

Mata kuliah Pengantar Perlindungan Hutan merupakan salah satu mata kuliah wajib yang harus di ambil dalam prodi kehutanan sebagai dasar pelajaran selanjutnya, di dalam mata kuliah Pengantar pelrindungan Hutan banyak mempelajari tentang bagaimana cara pengendalian Pathogen dengan prinsip silvikultur dan lain sebagainya yang masih banyak lagi. Dalam makalah ini akan membahas tentang kebakaran tajuk hutan,sebenarnya hampir sama pada kebakaran pada umumnya hanya saja kebakaran tajuk terjadi karena adanya loncatan api yang berasal dari dahan dan daun yang terbakar sehingga dapat meluas pada tanaman yang lain yang berada di sekitarnya.
Kebakaran tajuk ini masih jarang kita jumpai di Indonesia, kalau yang terjadi di Indonesia kebanyakan kebakaran permukaan yang menyeluruh mengenai semua bagian pohon tanpa terkecuali,kami sebagai penulis menemukan kebakaran tajuk terjadi di luar negeri tepatnya di Korea utara akibat adanya percobaan penggunaan nuklir yang mengakibatkan terbakarnya tajuk pohon yang berada dalam pegunungan.
Kasus kebakaran memang sudah sering terjadi di Indonesia khususnya yang mengakibatkan terbakarnya seluruh kawasan hutan,hal ini di sebabkan oleh tiga factor yang di kenal dengan segitiga api yaitu adanya bahan bakar berupa daun,seresah dll. Adanya panas, adanya udara. Tiga hal tersebut merupakan factor utama penyebab kebakaran hutan. Semoga makalah ini bermanfaat.




1.2                        Tujuan dan Manfaat

a.      Tujuan
Adapun tujuan dibuatnya makalah ini adalah sebagai berikut:
·                     Mengetahui kerusakan akibat kebakaran pada tajuk
·                     Untuk mengetahui cara penanggulangan pada kasus kebakaran tajuk
·                     Mekanisme terjadinya kebakaran tajuk
·                     Untuk mengetahui konsep segitiga api
·                     Untuk memberikan pemahaman kepada pembaca terhadap terhadap kerusakan akibat kebakaran tajuk

b.      manfaat
Manfaat yang dapat kita ambil setelah kita membaca makalah ini adalah :
·                     Dapat mengetahui definisi tentang kebakaran tajuk
·                     Tidak melakukan hal-hal yang dapat menimbulkan kebakaran tajuk
·                     Dapat menambah pengetahuan kita di bidang kebakaran hutan
·                     Dapat mengetahui tentang api loncat penyebab kebakaran
·                     Agar mengetahui cara pengendalian terhadap kerusakan tajuk




BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Pengertian
Kebakaran tajuk  merupakan kebakaran yang terjadi karena terbakarnya pohon (ranting-daun) yang diakibatkan oleh api loncat (spot fire) yang umumnya timbul pada saat terjadinya kebakaran permukaan. Api kebakaran tajuk ini jarang yang berasal dari pohon itu sendiri. Pada jenis kebakaran tajuk ini, api akan cepat membesar dan sangat sulit dipadamkan. Kebakaran ini seringkali menimbulkan api loncat. Kecepatan meluasnya kobaran api lambat, berkisar 2 – 4 km/jam. Tiupan angin akan menyebabkan menyebarnya percikan api dan ranting yang sedang terbakar dan menimbulkan bahaya tersendiri bagi operasi pemadaman.
Api loncat merupakan api yang loncat dari pohon yang terbakar kepada pohon lain sehingga pohon itu ikut terbakar juga sehingga terus meluas, hal tersebut akibat adanya pengaruh angin sehingga bunga api loncat ke tumbuhan di sekitar sehingga ikut terbakar juga. Di bawah ini ada beberapa gambar yang menunjukan terjadinya kebakaran tajuk.
Gambar tersebut menunjukkan adanya percikan api yang terbawa oleh angin yang menyebar ke pohon lain.
Dari dua gambar di atas tampak tajuk-tajuk pohon terbakar oleh api,sering kali di tambah banyaknya sisa kayu penebangan atau bahan mati lainnya, sehongga api capat membesar. Pada tanaman berdaun jarum (conifer) kebakaran tajuk terjadi sangat mudah karena kandungan resin yang tinggi pada bagian-bagian pohonnya.
2.2 Mekanisme Terjadinya Kebakaran Tajuk Pohon
Dengan kondisi oksigen melimpah,kebakaran menimbulkan nyala api yang besar dan dengan mudah bergerak dari satu tajuk ke tajuk lain yang ada di dekatnya, hal ini akibat adanya loncatan api. Panas yang di timbulkan oleh nyala api yang besar dapat menurunkan kadar air bahan-bahan tumbuhan di dekatnya sehingga menambah kecepatan bagian-bagian tersebut terbakar menjadi kebakaran elips yang besar. Kebakaran tajuk dapat mematikan pohon-pohon dan semak serta tumbuhan bawah termasuk lapisan bahan organic. Bagaimana tumbuhan tidak mati jika tajuknya sudah terbakar, bagaimana fotosintesis dapat terjadi bila tempat berlangsung fotosintesis telah terbakar, apa lagi jaringan-jaringan yang ada di pohon ikut terbakar dan mati.

2.3 Syarat Terjadinya Kebakaran Tajuk
Pada konsepnya sama pada kasus kebakaran seperti biasanya, syarat terjadinya kebakaran tajuk hutan di pengaruhi oleh 3 hal yang lebih di kenal dengan segitiga api yaitu :
a)      Benda yang dapat terbakar
b)      Temperatur (panas)
c)      Udara (oksigen)
Berikut adalah gambar skemanya dalam bahasa inggris.
Ketiga hal tersebut sangat berkaitan, jika hanya ada udara saja tanpa adanya bahan yang mudah terbakar dan temperature maka tidak akan terjadi kebakaran, begitu pula jika hanya ada udara saja tanpa adanya temperature dan bahan yang mudah terbakar maka tidak akan terjadi kebakaran. Jadi ketiga hal diatas amat vital dalam penyebab terjadinya kebakaran.



2.4 Reaksi Kimiawi Kebakaran Tajuk Pohon
Pada dasarnya sama pada kebakaran seperti biasa :
(CH2O)n + O2                         n CO2 + n H2O (anorganik)
Kebakaran Tajuk pohon pada dasar nya sama pada kebakaran biasa hanya saja yang terbakar bagian tajuk pohonnya yang merupakan penyalahan bahan-bahan organic kering yang ada di dalam hutan,inilah yang meyebabkan ti pe kebakaran sangat bervariasi yang salah satu contohnya adalah kebakaran tajuk (crown fire).

2.5 Penyebab Terjadinya Kebakaran Tajuk Hutan

Pada halnya kebakaran pada umumnya kebakaran tajuk pun memiliki penyebabnya antara lain
1.      Adanya sumber api
2.      Adanya api yang meloncat
3.      Adanya tajuk yang sudah kering
4.      Adanya tiupan angin yang kencang
5.      Adanya kondisi yang mendukung

2.6 Dampak Akibat Kebakaran Tajuk Pohon
Seperti kebakaran yang sudah sering terlihat, kebakaran tajuk juga mempunyai dampak antara lain sebagai berikut :
a)      Menimbulkan asap
b)      Menyebabkan mematikan pohon itu sendiri
c)      Menimbulkan kerusakan vegetasi tumbuhan lain yang ada di sekitar
d)     Pencemaran udara karena adanya abu-abu yang beterbangan
e)      Merusak ekosistem hutan dan kawasan hutan


2.7 Faktor Pendukung Kebakaran Tajuk

Seperti pada kebakaran pada umumnya, kebakaran tajuk juga memiliki factor pendukung terjadinya kebakaran tajuk di antaranya di dukung oleh factor-faktor iklim, topografi, bahan bakar dan pengawasan yang tidak baik.
Iklim mikro yang terdiri dari suhu,kelembaban udara relative dan kecepatan angin merupakan factor alam yang mendorong terjadinya kebakaran tajuk pohon terutama pada musim kemarau. Pada musim kemarau kelembababan udara relative rendah dan suhu meningkat  sehingga menyebabkan seresah yang ada di lantai hutan menjadi kering dan mudah terbakar, apa bila lantai hutan sudah terbakar maka cepat atau lambat akan menjalar ke bagian tajuk pohon. Angin merupakan unsur iklim yang mampu membuat locatan api sehingga kebakaran tajuk cepat meluas ke pohon yang lain.
Walapun iklim mikro, topografi dan bahan bakar dalam kondisi yang rawan terhadap bahaya api, namun apa bila tingkat pengelolaan terhadap hutan cukup memadai, bahaya kebakaran akan dapat di kendalikan secara maksimal.


BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Dari hasil pembahasan diatas dapatlah kita simpulkan bahwa kebakaran hutan  pada tajuk dapat terjadi karena adanya percikan api (loncatan api) dari kebakaran yang dibawa oleh angin, petir,  rambatan dari pohon yang lain. Kebakaran pada tajuk juga dapat berdampak buruk bagi pohon seperti: rusaknya tunas muda pada pohon, mengganggu proses fotosintesis pada daun dapat menyebabkan keringnya daun dan akhirnya daun menjadi gugur.
3.2 Saran
Hendaknya sebagai generasi penerus bangsa kita harus selalu menjaga hutan dari  kerusakan apapun terutama kebakaran yang amat fatal akibatnya. Dan diharapkan bagi para pembaca untuk mendalami akan makalah ini baik dengan dengan cara melakukan penelitian, tinjauan atau lain sebagainya. Karena kami sangat menyadari akan kekurangan dalam menyusun makalah ini.









DAFTAR PUSTAKA

Sumardi dan Widyastuti S.M. 2007. Dasar-dasar Perlindungan Hutan. Gadjah Mada University Press. Yogyakata.
Anonym. ____________. Hutan di athena kian meluas. http://vibizdaily .com/preview/internasional/ 2009/08/25/kebakaran
Anonym. _____________. kebakaran-hutan-kalimantan-tengah.  http://images. google.co.id/imglanding?q=kebakaran%20hutan%20di%20indonesia&imgurl=http://betang.com/wp-content/uploads/





Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pemetaan Udara Menggunakan UAV/Drone type Fix Wings

  Pemetaan udara kawasan hutan Blok Khusus KPH Tasik Besar Serkap seluas 14.700 Ha bekerjasama dengan SG Konsultan dilaksanakan untuk menget...